Springbed merupakan salah satu barang rumah tangga yang harus dirawat agar tetap bersih dan terbebas dari tungau, pasalnya kebanyakan orang pasti menghabiskan sekitar sepertiga aktivitasnya di atas springbed. Hal tersebut pasti akan membuat springbed menjadi kotor yang membuatnya harus dibersihkan secara teratur.
Cara Membersihkan Spring Bed dari Tungau
Saat ini, sudah banyak terdapat berbagai cara bagaimana membersihkan springbed dari tungau yang lebih mudah dari cara lain. Untuk mengetahui bagaimana caranya, baca terus ulasan berikut ini untuk mengetahui cara sederhana yang akan membantu Anda dalam menjaga springbed tetap bersih dan terbebas dari tungau.
1. Kumpulkan Persediaan Pembersih Springbed
Agar memudahkan Anda dalam membersihkan springbed, tentunya Anda akan memerlukan bahan-bahan tertentu seperti :
- Vakum
- Deterjen
- Pembersih Noda
- Pewangi
2. Lepaskan Sprei beserta dengan Sarung Bantal
Sebelum memulai membersihkan springbed, lepaskan terlebih dahulu sprei dan sarung bantal dan cuci itu semua dengan bersih, Anda juga dapat mencucinya dengan menggunakan deterjen pembersih. Bagi Anda yang belum tahu, mencuci sprei atau sarung bantal dengan menggunakan air panas akan membantu menghilangkan tungau dan kotoran.
3. Vakum Springbed
Setelah semua sprei terlepas, saatnya fokus untuk membersihkan springbed. Langkah pertama yang dapat diambil adalah dengan mengangkat springbed dan meletakkannya di tempat yang terang dan terbuka agar udara dapat mengalir dengan baik. Untuk membersihkannya, gunakanlah vacuum cleaner untuk menyedot debu, kotoran, atau partikel kecil lainnya dari permukaan kasur. Pastikan juga untuk membersihkan sela-sela kasur dengan seksama, karena kotoran dan tungau seringkali berada di area-area tersebut.
4. Bersihkan Springbed dengan Penghilang Noda
Jika terdapat noda pada springbed Anda, janganlah langsung merendam kasur Anda di air. Jadi, Anda dapat menggunakan pembersih penghilang noda, namun harus diperhatikan juga bahwa pembersih noda tersebut sudah cocok pada jenis noda dan jenis kasur springbed Anda.
Jika sudah menemukan pembersih yang pas dan cocok untuk springbed, semprotkan pembersih tersebut ke kain putih terlebih dahulu, lalu bersihkan bagian yang terkena noda dengan kain yang sudah diberi pembersih tersebut. Jika sudah, Anda dapat mengoleskan air ke kain pembersih yang berbeda dan terus membersihkannya sampai noda terangkat dengan sempurna.
5. Lapisi Springbed dengan Sprei Pelindung
Sekarang, setelah Anda sudah melakukan keempat langkah diatas, kini saatnya Anda lakukan langkah terakhir, yaitu dengan melindungi springbed dengan sprei. Namun sebelum Anda melakukannya pastikan terlebih dahulu bahwa sudah tidak ada lagi bagian yang masih basah.
Jika sudah tidak ada bagian yang basah, tutupi springbed Anda dengan pelindung kasur.
Pelindung tersebut akan memudahkan Anda dalam proses pembersihan lagi dimasa mendatang. Selain dapat mempermudah proses pembersihan yang selanjutnya, pelindung springbed juga akan melindungi kasur springbed dari tumpahan, kotoran, hingga tungau.
Risiko Kesehatan Akibat Tungau pada Spring Bed
Tungau pada spring bed dapat membawa risiko kesehatan yang serius. Berikut ini adalah risiko kesehatan yang dapat muncul akibat adanya tungau pada spring bed Anda:
1. Asma
Asma merupakan kondisi pernapasan kronis yang dapat dipicu oleh berbagai faktor, termasuk adanya tungau pada spring bed. Seseorang yang sudah memiliki riwayat penyakit asma dapat mengalami perburukan gejala jika mereka terpapar alergen tungau dalam jumlah yang banyak. Tungau pada spring bed dapat meningkatkan paparan alergen, yang pada gilirannya dapat memperburuk gejala asma. Reaksi peradangan yang ditimbulkan oleh alergen tungau dapat menyebabkan penyempitan saluran pernapasan dan membuat napas menjadi lebih sulit.
Selain itu tungau pada spring bed juga dapat menyebabkan reaksi alba, reaksi alba sendiri merupakan sebuah istilah yang dipakai dalam menggambarkan gejala asma yang dipicu oleh alergen pada saat pagi hari setelah seseorang bangun tidur. Hal ini dapat terjadi karena selama tidur, individu dapat terpapar alergen tungau yang berasal dari spring bed yang terinfeksi. Pernapasan dalam waktu lama di dekat alergen ini saat tidur dapat menyebabkan inflamasi saluran pernapasan dan gejala asma seperti batuk, sesak napas, dan dada berdengung.
2. Eksim
Banyaknya tungau pada spring bed dapat menjadi faktor pemicu timbulnya eksim pada seseorang yang rentan. Partikel-partikel alergen dan kotoran tungau yang tersebar di sekitar spring bed dapat mengiritasi kulit seseorang yang memiliki kulit yang sangat sensitif, memicu peradangan, dan memicu reaksi alergi yang dapat memperburuk gejala eksim.
Kontak langsung dengan tungau dapat menyebabkan ruam kulit, gatal-gatal, kemerahan, dan bahkan menyebabkan peradangan lebih lanjut. Oleh karena itu, menjaga kebersihan spring bed dan sekitar tempat tidur secara rutin dapat mengurangi pertumbuhan tungau pada lingkungan tidur Anda.
3. Gangguan Tidur
Gatal – gatal yang disebabkan oleh reaksi alergi terhadap tungau tentunya akan membuat tidur menjadi kurang nyaman dan membuat seseorang sering terbangun pada malam hari. Gejala lain seperti hidung tersumbat, bersin-bersin, dan iritasi pada mata juga dapat mengganggu waktu istirahat Anda. Selain itu kekhawatiran terhadap tungau dapat menyebabkan stress dan kecemasan, yang juga dapat mempengaruhi kemampuan untuk tidur dengan nyaman. Semua gangguan tidur yang terjadi akibat adanya tungau, dapat mengakibatkan kelelahan pada siang hari, penurunan konsentrasi, kelelahan, dan masalah kesehatan lainnya.
4. Reaksi Alergi
Partikel alergen dari tubuh tungau, seperti kulit tungau yang sudah mati, dan kotoran tungau yang mengandung alergen dapat menyebar ke udara. Ketika partikel ini menyebar ke udara dan terhirup atau bersentuhan dengan kulit, hal ini dapat menyebabkan reaksi peradangan dan alergi. Hasilnya dapat menyebabkan gejala alergi yang umum misalnya hidung berair, mata terasa gatal dan tenggorokan, bersin – bersin, dan iritasi pada kulit.
5. Iritasi Kulit
Tungau yang ada pada spring bed dapat bersentuhan langsung dengan kulit saat Anda tidur atau berada di atas spring bed. Kontak langsung dengan tungau dapat memicu reaksi peradangan pada kulit yang sensitif, menyebabkan ruam, kemerahan, gatal – gatal intens, dan dalam beberapa kasus, dapat menyebabkan munculnya bintik kecil pada kulit. Iritasi kulit ini sering kali terasa pada bagian tubuh yang bersentuhan langsung dengan spring bed, seperti lengan, punggung, dan kaki.
Dengan mengetahui solusi cerdas untuk menjaga kebersihan spring bed agar dapat terbebas dari tungau, Anda dapat mendapatkan lingkungan tidur yang sehat dan nyaman.